Jumat, 27 Juni 2008

psb dilarang pungut biaya

Sekolah dilarang melakukan pungutan terhadap orangtua siswa terkait penerimaan siswa baru (PSB) untuk SMA/SMK negeri di Provinsi DKI Jakarta. Pasalnya, semua pembiayaan PSB sudah ditanggung oleh Pemda. "Saat proses penerimaan siswa baru, sekolah dilarang bicara soal biaya," kata Kepala Dinas Dikmenti DKI Jakarta Margani M Mustar di sela-sela sosialisasi PSB Real Time Online yang digelar di SMA Angkasa 2 Halim Perdanakusumah, Jakarta, Kamis (19/6).
Margani menambahkan, jika ada sekolah yang melakukan pungutan, bisa langsung dilaporkan ke rayon, suku dinas, atau Dinas Dikmenti. "Kita akan tindak lanjuti setiap laporan yang masuk," ujarnya. PSB untuk SMA/SMK di DKI Jakarta sendiri akan diselenggarakan secara serentak pada 4, 5, dan 7 Juli untuk tahap pertama, dari pukul 08.00 hingga 15.00 WIB.

Calon siswa bisa mendaftar di sekolah yang diinginkan dan melihat pengumuman melalui online pada 8 Juli 2008. Adapun kapasitas bangku yang disediakan pada tahun ajaran 2008/ 2009 ini, lanjut Margani, mencapai 156.067 kursi dengan perincian untuk SMA 70.500 kursi dan SMK 85.551 kursi. Jumlah lulusan SMP/MTs di Jakarta mencapai 134.340 siswa.

"Jadi, dipastikan semua lulusan SMP dan MTs yang ada di Jakarta bakal tertampung," kata Margani. Calon siswa yang berasal dari luar DKI Jakarta dan lulusan luar negeri harus melalui prapendaftaran yang diselenggarakan 30 Juni sampai 3 Juli 2008. Adapun tempatnya, meliputi SMAN 68 Jakpus, SMAN 72 Jakut, SMAN 33 Jakbar, SMAN 38 Jaksel, dan SMAN 54 Jaktim.
Seorang siswa, kata Margani, bisa memilih maksimal 5 pilihan sekolah yang berbeda.

Sedangkan untuk tujuan SMK negeri, bisa memiliki maksimal 3 pilihan sekolah yang berbeda. Khusus untuk yang berminat ke sekolah penyelenggara kelas internasional sekolah negeri, siswa bisa langsung ke SMAN 8, SMAN 13, SMAN 21, SMAN 68, SMAN 70, SMAN 78 dan SMAN 81. Menurut Margani, PSB di Jakarta dipastikan tidak bisa diintervensi oleh pihak mana pun. Sebab, semua dilakukan secara transparan dan bisa dilihat oleh masyarakat luas. Jadi, kalau ada penyimpangan, apa pun bentuknya, bisa langsung diakses oleh masyarakat luas. "Semua informasi bisa diakses melalui internet lewat website www.dikmentidkipsb-online.or-id atau melalui SMS dengan cara menuliskan PSB (spasi) DKI (spasi) nomor peserta lalu kirim ke 9388. Setiap perkembangan bisa dilihat secara transparan," kata Margani.(suara karya online)

0 Komentar

Tanggal 20 Jun 2008

Mengenai Saya

Foto saya
Jakarta, Barat, Indonesia
Ya, Allah matikan aku dalam Islam, Jadikan aku menurut kehendakmu, dalam Ibadah kehidupanku baik dunia maupun akhirat, masukkan aku dalam sorga Mu, ya Allah

DATA PRIBADI KU

Data ini hanya boleh diakses siswa-siswi SMK Negeri 17 aja